Mr. Cookies - Mystery of a Mysterious

Hey! Aku berpapasan dengan Al di koridor depan perpustakaan! Oooh..sungguh membuat kakiku lemas, jantungku berdebar, dan....aku tak berani menatapnya. Apa aku benar-benar jatuh cinta dengan Al?

Waktu entah kenapa begitu aneh. Semacam intermezzo, tapi aku juga tak terlalu tau. Rasanya...cepat berlalu. Seperti adegan slow motion, namun pasti tidaj mungkin. Itu sesuatu yang aneh.

Al berlalu begitu saja melewatiku yang berjalan sendiri.Aku meliriknya ketika ia berlalu. Dan aroma parfumnya semilir menyusup ke hidungku. Aku yakin, setelah ini aku akan merindukan wanginya. Hmm...

Dan oh! Aku baru ingat lagi mengaoa aku nekat memata-matai Al. Ya, aku seperti pernah mengenalnya! Tapi hingga detik ini aku belum ingat sama sekali tentang hal itu. Entah di masa yang mana aku pernah mengenal Al. Atau hanya perasaanku sajakah?

"Hey! Jalan jangan melamun, non..." tegur Rian, teman sekelasku sambil berlalu. Aku hanya mengangguk pelan kemudian melamun lagi.

Aku jadi lagi-lagi memikirkan Arisa, cewek yang disukai Al. Sesungguhnya aku tak ingin memasukkan Arisa dalam kisah Al ini. Tapi mau bagaimana lagi? Arisa termasuk di bagian Al yang kebetulan harus masuk juga dalam kisah ini. Aku...kesal dengan diriku sendiri!

Semalaman ini aku tak tau apa Al kenal denganku atau tidak, yang jelas aku merasa mengenalnya. Dan kini setelah memata-matainya, aku tau namanya. Aku pun sekarang tau agak  banyak hal tentang dia. Hmm...

Akhir-akhir ini aku pun jadi menghabiskan banyak waktu hanya untuk melamun. Memikirkan sosok cowok keren, penggemar sookies. Memikirkan Al. Dan berusaha menyelidiki siapa dia sebenarnya. Karena aku yakin bahwa aku pernah kenal dengannya. Ya, sekarang aku yakin bahwa aku pernah hidup dengannya di salah satu saat di masa lalu.

Siapa sebenarnya Al?

Bagaimana perasaanku terhadap Al yang sebenar-benarnya?

Ya, belum saatnya aku mundur dari penyelidikan ini! Aku tetap adalah mata-mata. Haha...

Aku tersentak. Aku tersadar dan segera berjalan dengan tanpa melamun lagi. Namun wangi Al rasanya masih ada...

Comments