Day 2

Mengubah kebiasaan tentu tidak bisa dalam semalam. Untuk membentuk kebiasaan baru saja setidaknya butuh 3 bulan, kan?

Tantangan terbesar saya tentu saja untuk membiasakan diri dengan rutinitas baru; mengisi rutinitas yang hilang dengan yang baru. 

Biasanya, sepulang kerja saya akan bertemu K selama 1-3 jam—entah ada yang dikerjakan lagi, atau hanya sekedar duduk melepas lelah sebelum masing-masing pulang. Sekarang... he he he 😌

Tidak mengapaaa~ meski tiap berangkat dan pulang kerja masih ada air mata meneter disertai dengan senyum getir dan tawa garing, saya harus menguatkan diri. Karena... bukan hanya saya yang berusaha menabung rindu, tapi K juga. Bisa jadi, kelak, kita akan adu tabungan rindu siapa yang lebih banyak! hehehe😁

Satu hal yang tau-tau melintas dalam benak saya, seolah mengingatkan.

Sebulan-dua bulan lalu, saya merasa begitu putus asa, entah kenapa. Mungkin 2-4 hari selama bertemu, saya mengatakan gagasan yang sama pada K. Saat itu rasanya hal tersebut adalah solusi. Ibarat berjalan bersama hasilnya sedikit dan habis, lebih baik berpencar. Saya katakan pada K, "Kayaknya kita mesti pisah dulu, deh. Fokus masing-masing dengan kesibukan dan kerjaan. Setelah itu, baru kita barengan lagi (menikah dan hidup bersama seterusnya!)."

Kenapa? Yah, karena kerjaan kami jajan terus😅😅 susah banget rasanya untuk mulai nabung.

Dengan kata lain, perkataan saya waktu itu telah terwujud sekarang; kami 'berpisah'. But this is for good, so let's just hold on, be strong, be tough, and be very patient💪🏼

Allah tidak pernah ingkar janji. Setelah kesulitan, ada kemudahan. Saat diberi ujian, kami harus ikhlas, sabar, berpasrah, dan terus berusaha 🤗

Rencana Allah adalah yang terbaik!
Timing-Nya tidak pernah meleset, termasuk kali ini.
This all is happening for good.
InsyaaAllaah💙aamiin.

Comments